Tidur, sebagaimana aktifitas yang lain, bisa dioptimalkan dengan aktifitas tertentu. Setelah melakukan adab adab tidur serperti dicontohkan Nabi, mulai dari berwudhu, membersihkan ranjang, membaca doa dan sebagainya saat saat lelap menjadi bagian yang sayang untuk dilewatkan.
Aktifitas pertama yang bisa dilakukan adalah tilawah Al Quran
Dari Abu Hurairah ra Rasulullah SAW bersabda :
"Barangsiapa membaca sepuluh ayat pada malam hari, maka dia tidak termasuk orang orang yang lalai." (HR Hakim dalam kitab Al Mustadrak, 1/742)
Hadist ini bisa dipahami dengan membacanya saat shalat malam atau membaca secara umum diwaktu malam sebelum tidur atau setelah bangun jika dia bangun malam.
Keumuman makna seperti ini yang dipahami mayoritas ulama dalam menghukumi hadist ini. An Nawawi Rahimahullah mengatakan dalam kitab Al Adzkar ;"Ketahuilah bahwa bacaan Al Quran merupakan zikir yang utama, maka hendaknya dibiasakan. Jangan samapi terlewatkan dalam sehari semalam (tanpa membacanya). hal tersebut dapat teraih dengan sekedar membaca ayat meskipun sedikit.
Terkait saat mmenjelang tidur, ada anjuran dalam sunnah untuk membaca sebagian ayat dalam Al Quran. diantara surat dan ayat yang khusus dianjurkan membaca adalah Ayat Kursi, dua ayat akhir surat Al Baqarah, surat Al Isra dan Az zumar, surat Al kafirun, surat Al Ikhlas dan dua surat muawidzatain.
Selain membaca Al Quran bisa juga diselingi dengan membaca buku yang bagus setidaknya selama 30 menit, kita akan mendapatkankan gagasan dan pemikiran baru.
Sangat baik pula bila menyiapkan buku catatan dan pena untuk mengikat makna buku yang dibaca. dengan melakukan aktivitas ini akan banyak ide hebat yang muncul.
Membaca menghindarkan kita dari kemungkinan buruk dan mempertemukan kita dengan manfaat besar. Seandainya yang kita dapatkan sekedar menghalangi kita dari perbuatan yang mungkar itu sudah merupakan nikmat besar dan karunia yang agung.
Buku adalah pilihan terbaik untuk mengisi waktu. Buku adalah sesuatu yang tanpa disadari memeberikan dorongan untuk mencoba, menggunakan nalar memmbentuk kepribadian, menjaga kehormatan, meluruskan agama dan mengembangkan harta.
Hasan al Lu'lu'i pernah berkata, "Saya melakukan perjalanan selama 40 tahun dan saya tidak pernah tidur siang. Tidak pula pada malam hari dan tidak pula bersandar kecuali buku selalu saya letakkan di dada."
Aktifitas lain yang bisa dialkukan adalah menghafal Al Quran. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa diantara waktu yang paling bagus untuk menghafal quran adalah beberapa menit sebelum tidur.
Dimana pada saat itu alam bawah sadar seseorang sedang sibuk sibuknya. Biasakan sebelum tidur malam untuk menyetel kaset tilawah dari bacaan qori yang bagus. ketika bangun subuh di pagi hari sebelum subuh, ulangi apa yang sudah didengar dan baca sesaat sebelum tidur.
Dalam proses menghafal Al Quran semestinya sesorang penghafal memperbanyak mendengar ayat ayat yang akan dihafal sebelum membaca atau menghafalnya. karena ternyata inilah cara alami yang diajarkan oleh Islam sebagaimana Nabi Muhammad Saw ketika menerima wahyu pertama, tidak langsung diperintah untuk membaca tapi mendengar dan mendengar sampai beberapa kali baru selanjutnya beliau hafal.
Seorang teman pernah bercerita bahwa ia menghafal banyak ayat dalam Al Quran dengan rutin menambah satu ayat setiap hendak tidur.
Bagi suami istri ada aktifitas lain yang bisa dilakukan dan tetap bernilai pahala yaitu mengobrol dari hati kehati.
Ibnu Abbas Ra berkata
"Aku menginap di rumah bibiku Maimunah (Istri Nabi SAW) maka Rasulullah berbincang bincang dengan istrinya (Maimunah) beberapa lama kemudian beliau tidur." (HR Bukhari dan Muslim)
Obrolan dengan istri menjelang tidur tampaknya sederhana, namun Rasulullah pn berbincang bincang dengan istrinya menjelang tidur.
Sumber : Majalah Ar Risalah edisi 201