Kemarin pagi, aku juga mengunjungi sebuah keluarga yang tinggal di Pacitan Jawa Timur. Keluarga ini temen istriku, awal bertemu dan bersama ketika sama sama menempuh pendidikan di sebuah PTN di Yogyakarta.
Meski hanya bersama beberapa saat di kota pelajar, tidak menghalangi keterjalinan emosi kebersamaan hingga kini cukup terjaga.
Bu Sri Banon (guru SBY sewaktu SD) bersama cucu. |
Beberapa persawahan terlihat elok menghijau.
Salah satu sudut sebuah sawah di pedesaan kab Pacitan. |
http://3foto-foto-foto.blogspot.com |
Berfoto di depan masjid Darul Fallah |
Barulah setelah itu, kita menuju ke rumah sahabat lama di pinggiran kota. Berjarak sekitar 6km dari pusat kota, melalui jalan JLSS yang tengah selesai dibangun.
Suasana terlihat asri khas pedesaan dengan hamparan hijau padi di sawah dengan background pegungungan.
Persawahan bak lukisan indah diatas alam. |
Kunjungan wisata pertama adalah Goa Gong, obyek wisata paling terkenal di Pacitan. Jarak dari kota Kec Punung sekitar 6 km. Jalur utama wisata aspal halus, jalan kadang berkelok naik dan turun namun relatif enak untuk dilalui.
Gerbang Goa Gong. |
Jalan menuju mulut Goa |
Keindahan bebatuan tidak bisa terekam dengan baik, karena kamera android tanpa dilengkapi fasilitas blitz penerang pengambilan gambar.
Berada di dalam goa bisa kita resapi sebagai tempat jikalau nanti berada di alam kubur. Hening dan gelap.
Tujuan kedua wisata yang kita datangi adalah Pantai Klayar.
Pantai paling terkenal di Pacitan, berjarak sekitar 15km dari kota kecamatan Punung. Destinasi wisata yang luar biasa. Kontur di sebelah barat dengan tebing bisa dinikmati dari tempat yang menjorok ke laut maupun dari gardu pandang yang dibangun di situ. Fasilitas parkir yang memadai. Termpat berfoto juga tersedia.
Tebing disebelah barat pantai Klayar. |
Fasilitas berfoto. |
Hamparan pantai di sebelah timur gardu pandang. |
Pantai yang landai, pasir putih dan pemandangan yang indah dipunyai Pantai Klayar.
Kapan anda mau kesana???
Bantul, 26 Juni 2018
0 komentar:
Posting Komentar